Thursday, April 19, 2012

Dia, Ibu Ade ...

Hari ini bertemu dengan sahabat yang sangat saya jadikan inspirasi dalam kehidupan saya. Bagi saya ia adalah seorang wanita soleha ke-2 setelah ibu saya. Ialah Guru mengaji saya, nama nya Ibu Ade (begitulah saya memanggilnya ).

Menjadi seorang wanita adalah anugrah yang harus sangat saya syukuri, apalagi sudah menjadi seorang istri sekaligus ibu :D. Banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang nyangkut di otak saya, ntah ada berapa pertanyaan jika di tuangkan dalam sebuah tulisan. Pertanyaan yang menjadi " Pe'er " bagi saya.

Mungkin saya adalah tipikal orang yang bisa santai tapi sebenernya rese juga, selalu want to know, alias suka penasaran dengan segala keadaan dan mencari cara untuk menyelesaikan proyek-proyek yang menjadi tantangan dalam hidup saya *hadoh :s.

Ketika mengingat usia saya yang baru kepala " 2 ", Masa iya sekarang " gue " udah jadi emak???? $%#^#@!()*&^%  " o'ow, iyah,,,! " saya adalah seorang ibu, sekali lagi saya menyadarkan diri saya adalah saya seorang ibu, seorang ibuuuuu aldaaaa !. hihihi...

Melihat dua sosok wanita soleha yang ada di dalam kehidupan saya, cukup memberikan saya banyak pelajaran. Ketika siang tadi saya mencurahkan isi hati saya kepada guru saya, tenang lah rasanya, mendapatkan sedikit pelajaran hidup untuk menjadi sosok yang sangat di butuhkan dalam keluarga yaitu " Ibu ".

Pertanyaan pertama yang saya lontarkan kepada beliau adalah , bagaimana ibu mendidik keempat anak ibu, sehingga mereka semua menjadi seorang hafidz atau penghafal al-qur'an serta berprestasi dalam sekolahnya?, pertanyaan yang sangat simple, dan saya rasa, ini adalah pertanyaan yang harus nya saya tau jawabannya. Tapi lagi-lagi saya, " want to know " dengan apa-apa aja yang beliau lakukan sehari-hari mulai dari bangun tidur, hingga tidur kembali. :D xixixixixi...

Subhanallah !!! jawaban yang sangat simple, kunci nya adalah, " Selalu Dekat lah Dengan-Nya ", lagi-lagi hal yang simple itu merupakan key word bagi kehidupan saya untuk bisa melanjutkan kehidupan yang serba complicated ini. :D

Pengalaman pada saat beliau masih muda, ternyata itu adalah bibit, dari hasil sekarang yang telah di tuai nya. Rajin bangun pagi, tidak lupa solat subuh tepat waktu, mendengarkan ayat-ayat Allah, sehingga dapatlah semua kebaikan-kebaikan itu di kelanjutan kisah hidup beliau, Subhanallah.!

Berjuang untuk mencari isi mushola yang selalu kosong, dengan usaha dan jerih payah yang di lalui nya, serta menaiki sebuah " perahu getek " menyebrangi sungai, hanya untuk mencari seorang guru yang bisa menjadi imam di sebuah mushola sederhana. Dan dengan usaha yang beliau lakukan, akhirnya mushola sederhana itu menjadi terisi oleh jama'ah-jama'ah kampung sekitar situ.

Beliau adalah pribadi yang unik bagi saya, cekatan, itulah Ibu Ade. Nggak bisa diam, selalu mencari aktivitas-aktivitas positif, agar waktu nya tidak terbuang sia-sia. Saya ??? Kemana saja selama ini ??? Malu rasa nya, ketika saya mengingat-ingat telah membuang waktu dengan sia-sia :( .

Hobby mendatangi masjid ketika masa-masa mudanya, sangat berbeda dengan wanita-wanita muda lain yang suka    " ngobrol atau ngerumpi " hal-hal yang udah jelas-jelas memang tidak ada manfaatnya. Waktu yang sangat berkulitas di kehidupannya, itu lah sifat atau ciri yang ada dalam diri beliau, memanfaatkan semuanya dengan baik dan sesuai jalan yang di perintahkan oleh-Nya.

Dan akhirnya, Allah pun mempertemukan beliau dengan jodohnya. Menikah dengan cara yang baik dan syar'i, menjadi istri yang sangat santun serta penurut kepada suami nya, menjaga dengan baik harta suami nya, serta melayani suami dan anak-anak nya dengan baik dan penuh kesabaran serta kelembutan. Itulah beliau. :)

Hidup ini tidak mungkin, jika tidak mempunyai masalah atau cobaan yang datang menghampiri, saya rasa beliau juga pernah mengalami nya atau bahkan mungkin sedang mengalaminya ? hhhh, sabar sabar dan sabar, sifat khas yang menjadi ciri bagi saya.

Ketika saya duduk tepat berada di depannya. Beliau menjelaskan semuanya dengan tutur kata yang sangat santun dan lembut namun tidak kaku. Meneteslah air mata saya, ketika beliau bilang, " Allah itu maha Baik , berfikir positif dan jangan sampai jauh dari-Nya dan kitab-Nya. maka semua kebaikan akan mengikuti dengan sendirinya, banyak sekali bukti yang telah Allah berikan, jangan lupa untuk tetap bersedekah dan jangan bosan untuk mendidik anak-anak, rangsang ia dengan berbagai kegiatan yang positif, hasil itu memang tidak akan kelihatan saat ini, tapi nanti, :) percaya lah "

Begitu lah kira-kira jawaban dari pertanyaan simple saya. Dan sekarang ketiga anak beliau merantau untuk mencari ilmu Allah, dan yang bungsu masih dalam pengasuhan beliau. Dan yang membuat saya speechless lagi adalah, ketika semua tanggung jawab telah usai di pikul, dalam hal ini maksudnya adalah, pendidikan yang di berikan kepada anak-anaknya telah di percayakan kepada pengurus pesantren, ternyata banyak sekali proyek-proyek baru yang berdatangan kerumah beliau, untuk di jadikan anak asuh oleh beliau.

Subhanallah,,, wanita seperti ini kah yang menjadi penghuni surga mu ya Allah... ???

my inspirations




No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...